Secara umum, minum air rebusan daun salam setiap hari dalam jumlah wajar dianggap aman. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
Tidak semua yang mengonsumsi daun salam akan mengalami efek samping seperti di atas. Bisa jadi ada efek samping lain yang tidak disebutkan di atas. Jadi sebaiknya selalu pantau kondisi Anda sewaktu mengonsumsi herbal ini.
Ekstrak daun salam memiliki kandungan aktif antimikroba yang efektif melawan berbagai jenis bakteri dan jamur. Kandungan ini membuat daun salam bermanfaat untuk mengatasi infeksi kulit dan luka.
Selain itu, senyawa alkaloid yang tinggi pada daun pepaya memberikan rasa pahit pada daun pepaya ketika dimakan. Apabila mengonsumsi daun pepaya berlebih dapat memunculkan rasa pahit yang luar biasa dan dapat menimbulkan keracunan [9,ten]
Daun pepaya memiliki kandungan senyawa yang sangat banyak, salah satu yang tertinggi adalah kandungan fosfor. Senyawa fosfor sangat diperlukan bagi tubuh untuk membentuk DNA dan RNA pada sel-sel tubuh.
Daun kelor merupakan sumber kalsium dan serat yang berkontribusi besar terhadap kesehatan sistem pencernaan di dalam tubuh.
Daun pepaya memiliki bentuk seperti jari manusi jika dilihat secara sekilas saja. Daun pepaya secara fisik memiliki bentuk yang tunggal, besar dan juga kokoh. Pada bagian permukaannya, daun pepaya memiliki bentuk seperti jari yang memanjang dan pada bagian ujungnya berbentuk runcing [1]
Meski diyakini dapat mencegah atau mengobati berbagai penyakit, sebagian besar manfaat daun binahong tersebut masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Meski secara umum dianggap alami, bukan berarti obat herbal seperti daun binahong sepenuhnya aman. Reaksi efek samping atau alergi mungkin saja terjadi setelah mengonsumsi tanaman ini.(patrisia argi)
Daun kelor merupakan salah satu makanan more info ASI booster yang telah banyak digunakan untuk mendorong dan meningkatkan produksi ASI selama periode menyusui.
Daun salam memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi yang dapat membantu mengatasi masalah pencernaan seperti kembung, sembelit, dan gangguan lambung. Mengonsumsi teh daun salam secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan ginjal.
Tak banyak yang mengetahui kalau kandungan linalool dalam tanaman herbal ini dapat menurunkan tingkat stres dan kecemasan pada tubuh.
Selain membantu menjaga kelembapan rambut, daun salam juga dapat membantu mengatasi ketombe membandel. Caranya, kamu bisa merendam daun dalam air selama beberapa jam. Selanjutnya, gosok daun ke permukaan kulit kepala setelah keramas.
Beberapa studi ilmiah telah membuktikan bahwa ekstrak daun salam mampu menurunkan kadar glukosa darah pada penderita diabetes.
Penelitian ini masih dalam tahap awal. Studi lebih lanjut diperlukan untuk mengembangkan tanaman kelor sebagai obat baru dalam pengobatan penyakit kanker.